Dasuki genk's 007
Image by Cool Text: Free Graphics Generator - Edit Image

Sabtu, 22 Oktober 2011

Hari ke 2

NISMILLAHIRROHMAANIRROHIIM



Hari ini adalah hari kedua saya bikin blog. Gak tahu apa yang akan aku tulis, yang pasti aku tak ingin melepaskan ilmu yang sudah ku dapat. Dengan begini mudah - mudahan ilmuku akan terus berkembang, bertambah, dan berbuah.Amiinn..

Sebenarnya sih mataku sudah ngantuk banget. tapi aku harus bisa menguasai apa yang telah aku pelajari... jangan sampai apa sudah kudapat hanya akan berakhir sia - sia.

Tadi siang ditempaku ini hujan deras. Entah berapa kali ia turun, aku enggak mengeceknya. Dia juga tidak memberitahuku. Yang pasti setelah selesai turun, ia datang lagi dan datang lagi. Bukan aku mengeluh. Bersyukur aku bahkan. Soalnya emang sudah lama ditempatku ini enggak hujan. Tetapi jika terlalu sering juga gak enak kali!! Mau kemana - mana hujan. Kalo ada mobil sih enggak masalah. Tapi masalahnya saya enggak punya mobil. yaa.. mo gimana lagi, adanya juga kayak gini. Boro - boro buat beli mobil, buat beli rumah aja duitnya masih dibawa Allah. Mau minta langsung suruh kerja dulu, baru entar dikasih. Yaaa .. emang bagus sih didikannya. Tapi buat cepat - cepat dapat duit itu agak susah. Mesti kepepet dulu kalo mau cepet dapet duit.

Soal pepet memepet saya jadi inget waktu dulu.waktu saya masih kerja di cikarang. Ternyata tidak setiap pepet memepet itu enak. Meskipun yang kita pepet itu adalah cewek cantik ayu cakep manis sexy semlohai bahenol mulus putih dan menggairahkan. Mengapa saya bilang begitu!! karena saya sendiri mengalaminya. Waktu itu saya pulang kampung naik kereta api. Di gerbong yang sama ada cewek cantik ayu cakep manis sexy semlohai bahenol mulus putih dan menggairahkan bersama dengan ibunya.

Dengan  sengaja saya mendekati cewe itu dengan harapan bisa mepet - mepet banyak, mengingat kondisi gerbong yang penuh dan sesak oleh para pemudik. Singkat kata saya menikmati pemepetan dosa itu hingga tanpa sadar saya malah kehilangan semua uang hasil jerih payahku selama bekerja setahun. Dari situ saya menyadari semua kekhilafanku dan mengikhlaskan kepergian uang - uangku. Mungkin saja ini adalah sebuah peringatan dari Allah SWT untuk tetap menjaga diri dan kesucian diri dari segala kekotoran pada pribadi maupun onak nafsu.

Saya tidak bermaksud membanggakan diri karena telah berbuat sesuatu yang buruk, melainkan sebagai pelajaran atas kebodohan - kebodohan yang pernah saya lakukan. Mudah - nudahan kita semua bisa mengambil hikmah dari setiap kekhilafan kita....

Salam,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

offsetWidth); }